Profil dr. Helmi Budiman
“Jabatan itu Amanah” adalah prinsip yang dipegang teguh oleh dr. Helmi calon Bupati Garut 2014-2019. Dokter sekaligus politisi PKS yang saat ini menjabat ketua Komisi D DPRD Kab. Garut meyakini bahwa tugas pemimpin adalah bekerja dan mengabdi secara profesional. Karena itu merupakan bentuk amanah, tanggung jawab dan komitmen seorang pemimpin terhadap rakyatnya. Dokter Helmi sosok yang cerdas, low profile, bersahabat dan melanyani dipercaya untuk mengemban amanah demi menjadikan Garut yang lebih baik. Cita-citanya adalah berkontribusi untuk kebaikan dalam hidupnya karena sesungguhnya “Hidup itu Amanah”
Helmi Budiman adalah dokter sekaligus politisi PKS (Partai
Keadilan Sejahtera). Pria yang pada tahun 1996 menyelesaikan pendidikan di
Fakultas Kedokteran Umum Universitas Padjadjaran (UNPAD) Bandung ini, memulai
karir sebagai dokter di Puskesmas Cimari Kec. Cikelet di wilayah pelosok Garut
Selatan. Tahun 1997-2000, beliau kemudian melanjutkan karir profesionalnya
dengan mendirikan Klinik Cisanca di daerah Samarang yang sekarang menjadi salah
satu tujuan sebagian besar masyarakat Garut untuk berobat.
Sebagai Politisi, dr. Helmi yang pernah menjadi mahasiswa
teladan di Fakultas Kedokteran UNPAD ini memulai karir politiknya di dunia
kampus dengan aktif sebagai ketua LDK Assyifa, lalu berkenalan dengan Partai
Keadilan Sejahtera yang memberikan amanah sebagai Bendahara, kemudian pada
tahun 2005-2010 dr. Helmi dipercaya sebagai Ketua DPD PKS Garut yang berujung
kepada pencalonannya sebagai calon wakil Bupati Garut yang bersanding dengan
(alm) KH. Wahdan Bakri pada periode 2008-2013. Adapun hari ini dr. Helmi
menjabat sebagai ketua Komisi D DPRD Kab. Garut periode 2009 – 2014.
Sebagai bentuk perhatian dan kecintaan kepada umat dr. Helmi
mendedikasikan dirinya dalam aktifitas sosial dan keumatan salah satunya
menjadi dewan Pembina AMCF (Asian Moslem charity foundation) yang aktif
memberikan bantuan kepada ormas, yayasan dan masyarakat, berupa pembangunan
masjid, santunan yatim dan duafa, bantuan bencana dan lain sebagainya.
Selain itu dr. Helmi sangat fokus dalam pengembangan dunia
pendidikan sehingga karakter dan aktifitas dr. Helmi sangat dekat dengan
masyarakat dan ormas-ormas Islam dalam aktifitas organisasi dan kepemudaan
melalui posisinya sebagai Ketua GK (Gema Keadilan) Kab. Garut. dr. Helmi banyak
berkontribusi dalam berbagai kegiatan kepemudaan dan kepeloporan. Sosoknya yang
low profile, cerdas dan bersahabat menjadikan dr.Helmi mudah diterima
dikalangan anak-anak muda Garut.
Bagi suami dari dr. Hani Firdiani ini hidup adalah Amanah,
dan seluruh potensi yang dr. Helmi miliki ingin selalu dipersembahkan untuk
kemaslahatan umat dan kemajuan masyarakat Garut pada khususnya. Hal inilah yang
menjadikan dr. Helmi dipercaya kembali untuk maju sebagai Bupati Garut periode
2014-2019. Karena baginya, menjadi pemimpin bukan hanya sekedar mengabdikan
diri ke masyarakat, jauh dari itu menjadi pemimpin merupakan panggilan Ilahi
dan kewajiban untuk melayani sepenuh hati tanpa membeda-bedakan latar belakang
organisasi, status sosial, letak geografis dan lain sebagainya.
Sudah lama masyarakat garut mendambakan sosok pemimpin yang
Bersahabat dan Melayani. Dua masa kepemimpinan Garut kebelakang menjadi
pelajaran penting sekaligus pertanyaan besar di benak masyarakat, mau dibawa
kemana kami? Kemiskinan, penganguran, insfrastruktur, pendidikan, kesehatan,
dan tarap hidup masyarakat masih menjadi pekerjaan besar pemerintahan Garut
hari ini. Tentu tidak cukup setahun dua tahun untuk mengembalikan kepercayaan
masyarakat pada pemerintah, terutama jaminan kesehatan, kesejahteraan dan
pemerataan pembangunan. Diperlukan sosok pemimpin yang tidak hanya pintar
berwacana namun terbukti terjun menyelesaikan permasalahan Garut.
Untuk Garut yang Mandiri, Sejahtera dan Bermartabat, Hayu
urang dukung dokter Helmi jadi Bupatina Urang Garut. Sabisa-bisa, kudu bisa, Inysa Allah pasti
bisa!
Tidak ada komentar: